Jenis motherboard pada masa kini memiliki banyak varian dan model yang bermacam-macam.
Motherboard itu sendiri merupakan komponen yang terpenting dari sebuah
computer atau laptop karena komponen tersebut merupakan pengatur dari
jalannya semua rangkaian yang terpasang dan tersambung kepada
motherboard, dari processor, memory, slot dan komponen eksternal
lainnya. Jenis motherboard juga merupakan salah satu hal yang dapat
mempengaruhi kecepatan dari motherboard itu sendiri, beberapa contoh
jenis motherboard adalah AT baby/AT, ATX, BTX, dan ITX. Dalam memilih
jenis motherboard yang akan anda gunakan dalam computer anda, ada
baiknya anda meneliti terlebih dahulu, jenis apa yang cocok dan dapat di
gunakan pada computer yang akan anda rancang, karena hal ini sangat
berpengaruh besar dalam hal perancangan computer.
Yang membedakan dari jenis-jenis motherboard AT tersebut
adalah format yang di gunakan dalam 386 serta 486 komputer pertama,
kemudian format tersebut di tingkatkan kembali oleh format ATX untuk
membentuk sirkulasi udara yang lebih baik dari sebelumnya sehingga lebih
mudah mengakses komponen computer. Beberapa model motherboard mengalami
perubahan dari tahun ke tahun, untuk saat ini tipe motherboard
bervariasi ada yang di sebut Socket A, Socket 370, Socket 478, Socket
LGA 775. Perbedaan dari jenis motherboard di atas adalah kemampuannya
dalam menerima model processor yang akan anda gunakan untuk computer
anda.
Jenis-Jenis Motherboard Terbaru
Jenis-jenis motherboard yang pertama adalah Socket A dan Socket 370.
Motherboard Socket A di rancang untuk digunakan dengan system CPU AMD
Duron, Sempron, dan Athlon. Jenis motherboard ini tidak cocok dengan
processor yang menggunakan system intel dan menggunakan 453 pin dapat
terhubung ke CPU. Socket A dapat mendukung kecepatan pemrosesan antara
600MHz dan 2.333 MHz, jenis ini juga memilki batas heat sink dari 10.6
ons. Socket 370 adalah jenis motherboard yang biaasa di gunakan oleh
Intel. Jenis ini juga di kenal dengan socket PGA370 dan memiliki lubang
370-pin untuk mendukung koneksi CPU. Jenin motherboard ini sering di
gunakan bersama Pentium II, III, dan CPU Celeron processor. Heat sink
batas berat untuk jenis ini adalah 6.3 ons.
Jenis-jenis motherboard berikutnya adalah Socket 478 dan Socket LGA
775. Motherboard socket 478 memilki lubang pin 478 untuk koneksi CPU.
Jenis ini di gunakan oleh Intel dengan perusahaan Pentiuym 4 dan Celeron
processor. Koneksinya memiliki batas beban berat sekitar 100 pon.
Socket LGA 775 di gunakan oleh Intel processor Pentium dan Celeron
processor. LGA 775 mampu menangani kekuatan pemrosesan lebih dari jenis
lainnya, seperti data transfer dalam kapasitas gigabyte. Jenis ini
memiliki koneksi 775-pin untuk menghubungkannya ke CPU dan memiliki
kemampuan untuk bekerja dengan processor dual maupun quad core, yang
dapat mentransfer data dengan lebih cepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar